Fadhlil: Ingin Fokus di Ekonomi Umat

Penerima manfaat program Beasiswa Tahfizh Qur’an (BTQ) for Leaders ini ingin fokus di bidang perekonomian umat.

Fadhlil: Ingin Fokus di Ekonomi Umat
NULL

Sederet cita-cita diungkapkan Muhammad Fadhlil Adzim bilamana lulus dari bangku kuliah. Penerima manfaat program Beasiswa Tahfizh Qur’an (BTQ) for Leaders ini ingin fokus di bidang perekonomian umat.

Hal ini seperti diungkapkan kepada tim SedekahOnline.com yang menyambanginya pada Sabtu (16/3/2019). Fadhlil yang merupakan mahasiswa Ekonomi Syariah di Institut Pertanian Bogor (IPB) ini mengaku dirinya kelak ingin fokus di bisnis kuliner. 

“Setelah lulus saya akan ikuti seminar-seminar tentang kuliner untuk bisa menjalankan usaha,” kata Fadhlil.

Ia juga melanjutkan, bila ia sudah menjadi pengusaha kuliner, ia bercita-cita ingin menjadi muzaki agar bisa bermanfaat bagi orang-orang di sekitarnya.

“Saya ingin menjadi muzaki dimana bisa memberikan zakat kepada orang-orang yang ada di sekitar saya, sehingga saya bisa bermanfaat untuk ekonomi umat di sekitar saya,” ujar Ketua Umum Lembaga Dakwah Fakultas Ekonomi Manajemen (FEM) IPB ini.

Tak berhenti menjadi muzaki, Fadhlil juga ingin mengembangkan yayasan pendidikan berbasis al-Qur’an yang telah dirintis oleh kedua orang tuanya. Ia ingin mengembangkan yayasan tersebut agar bisa bertransformasi menjadi pesantren dengan pendidikan yang terbaik.

“Tujuannya bisa membantu masyarakat muslim di sektor pendidikan,” ujar sulung dari empat bersaudara ini.

Sementara itu, Fadhlil yang sudah menyelesaikan 30 juz hafalan Qur’annya ini mengaku mendapatkan keutamaan dari aktivitasnya selama menghafal al-Qur’an. Menurutnya, ia merasakan ketenangan yang belum pernah ia rasakan sebelumnya.

“Jika ada masalah, lebih tenang ketika selesai murojaah, dan merasa dipermudah saat saya masuk kampus IPB ini. Ada jalan-jalan yang tidak disangka. Saat ada kesulitan, selalu Allah mudahkan. Seperti saat mendapat beasiswa dari BTQ ini,” ujar Fadhlil yang memiliki orang tua yang juga aktif menghafal al-Qur’an ini.

Oleh karenanya, ia juga menitipkan ucapan terima kasih kepada para donatur yang telah membiayai kuliahnya melalui program BTQ for Leaders ini.

“Selaku penerima beasiswa BTQ, saya mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh donatur PPPA Daarul Qur’an yang telah terlibat dalam program ini. Semoga bisa menjadi amal jariyah yang bisa mengantarkan kita kepada surganya Allah SWT,” ujarnya sambil mengakhiri perbincangan.

Mari terus dukung Fadhlil dan para penerima manfaat program BTQ for Leaders ini untuk mewujudkan mimpinya menjadi sarjana dan penghafal al-Qur’an melalui program Gersena Untuk Ciptakan 1000 Kader Sarjana. Semoga donasi yang dikeluarkan dapat menjadi pemberat timbangan kebaikan di akhirat kelak. Aamiin.[mnx]