Tim SIGAB Makassar Bantu Korban Banjir di Sulsel

Enam wilayah di Sulawesi Selatan terendam banjir dan sebagian tertimbun longsor akibat meluapnya air sungai Jenebarang di Bendungan Bili-bili.

Tim SIGAB Makassar Bantu Korban Banjir di Sulsel
NULL

Enam wilayah di Sulawesi Selatan terendam banjir dan sebagian tertimbun longsor akibat meluapnya air sungai Jenebarang di Bendungan Bili-bili pada Selasa (22/1/2019). Keenam wilayah tersebut adalah kabupaten Gowa, kota Makassar, kabupaten Maros, kabupaten Pangkep, kabupaten Barru dan kabupaten Soppeng.

Merespon bencana ini, PPPA Daarul Qur’an telah mengirimkan tim Siaga Bencana (SIGAB) Makassar untuk memberikan layanan medis, bantuan logistik dan trauma healing kepada warga terdampak bencana melalui kordinasi kantor Cabang PPPA Daarul Qur'an yang berada di Makassar. Demikian seperti disampaikan Direktur Utama PPPA Daarul Qur’an Tarmizi As Shidiq.

“Tim dibagi menjadi empat. Tim pertama ke Kabupaten Gowa yang terisolir. Tim kedua melakukan evakuasi medis menggunakan mobil Qur'an untuk transportasi korban banjir ke rumah sakit di Daerah Rapocidu,” ujar Tarmizi pada Selasa (22/1/2019).

Tarmizi melanjutkan, tim ketiga diterjunkan untuk datang ke lokasi-lokasi yang belum tersentuh bantuan, melakukan penilaian kemudian mencatat kebutuhan paling medesak warga. Sementara tim keempat menyalurkan bantuan di masing-masing lokasi.

“Kebutuhan paling mendesak adalah hygine kit, pakaian, makanan siap saji, peralatan dan perlengkapan bayi,” ucap Tarmizi.

Oleh karenanya ia mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk turut membantu korban terdampak banjir dan longsor di Sulawesi Selatan. “Bagi yang ingin berdonasi, bisa langsung kirimkan donasinya melalui Rekening Kemanusiaan atau SedekahOnline.com,” ujar Tarmizi.[Fani/mnx]